Menikah
muda adalah salah satu rencana masa depan terbesar saya di dalam perjalanan
hidup ini. Setelah target saya dalam merengkuh gelar sarjana di tahun 2011 lalu
telah tercapai, lalu diikuti dengan keberhasilan saya dalam memperoleh
pekerjaan di tahun berikutnya, maka setelahnya saya ingin sekali menggenapkan
kebahagiaan tersebut dengan membentuk sebuah keluarga kecil.
Guna
meraih cita-cita tersebut, berbagai upaya awal telah saya persiapkan sedini
mungkin, agar semuanya dapat berjalan sesuai dengan harapan. Satu dari sekian
banyak persiapan tersebut ialah merancang sebuah hunian sederhana untuk saya
dan pasangan saya tempati ketika telah menikah kelak.
Bagi
seorang pegawai baru, mungkin dalam mewujudkan sebuah hunian dambaan akan
terasa begitu berat. Lebih-lebih, di dalam kasus ini, selain ingin meraih
impian di dalam mewujudkan tempat tinggal yang ideal, sebelumnya saya juga
dituntut agar memiliki sejumlah dana untuk menutupi biaya keperluan menikah.
Dua dana besar, untuk dua cita-cita besar: rumah
dan menikah.
Permasalahan
ini sedikit mengganggu pikiran saya. Saya khawatir, saya tidak akan memiliki
cukup dana untuk bisa memenuhi kedua ambisi tersebut secara bersamaan–mengingat
rumah dan menikah adalah dua cita-cita yang saling melengkapi dan sama-sama
membutuhkan dana yang besar. Karena kendala tersebut, saya sampai berniat untuk
mengulur waktu pernikahan saya dari rencana awal hingga dana yang saya
kumpulkan nantinya cukup untuk membiayai keperluan dalam membeli sebuah unit
rumah serta juga untuk keperluan menikah.
Pada
akhirnya, saya berkunjung ke website
resmi Bank Central Asia (BCA) di alamat www.bca.co.id.
Di website tersebut berisi berbagai
macam informasi seputar BCA, mulai dari profil TENTANG BCA, hingga kepada solusi
perbankan, produk perbankan serta layanan perbankan yang ditawarkan oleh BCA
untuk masing-masing kategori nasabah: INDIVIDUAL, COMMERCIAL/BUSINESS, dan
CORPORATE.
Pada
kolom solusi perbankan untuk kategori nasabah individual, saya menemukan banyak
sekali solusi perbankan yang mampu diberikan oleh BCA kepada setiap nasabah
individualnya, mulai dari hunian ideal, kendaraan idaman, hingga kepada
kebutuhan dana tambahan. Harapan di dalam diri saya mulai merekah kembali
setelah saya membaca mengenai salah satu solusi perbankan yang diberikan oleh
BCA kepada nasabah individualnya, yakni: hunian ideal.
Pada
bagian tersebut, BCA secara gamblang memberikan panduan dari poin ke poin
mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum kita memutuskan untuk membeli
sebuah hunian, yang meliputi: kategori hunian, faktor lokasi, calon hunian baru
atau bekas, rencana renovasi hunian, beli untuk investasi, dan juga yang paling
penting ialah mengenai sumber dana.
Kesempatan
untuk segera memiliki hunian yang diidam-idamkan pun semakin terbuka lebar bagi
saya. Setelah menyimak pembahasan mengenai hal-hal apa saja yang perlu
diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli sebuah hunian, masih di bagian
solusi perbankan untuk jenis solusi hunian ideal, di sana juga saya dapati tulisan
yang menguraikan berbagai rupa keuntungan yang akan diperoleh oleh seseorang
ketika memutuskan untuk membeli rumah secara kredit.
Di
sana dikatakan bahwa dengan membeli hunian secara kredit dapat memungkinkan
bagi seseorang untuk tidak perlu memiliki dana persiapan yang terlalu besar.
Dana yang telah dipersiapkan di awal tadi cukup dijadikan sebagai uang muka
saja, sementara sisa pembayarannya dapat kita cicil sesuai dengan kemampuan. Waktu
yang kita butuhkan untuk mengumpulkan dana sebagai uang muka tersebut juga
relatif lebih singkat. Biaya untuk keperluan menikah pun juga masih dapat saya
sisihkan setelahnya. Artinya, dengan total simpanan yang sekian rupiah, bisa
menutupi dua kebutuhan yang sama pentingnya, yakni: sebagai uang muka untuk
sebuah hunian tempat tinggal, dan tentu saja biaya keperluan menikah.
Selanjutnya,
bila dana yang dipersiapkan sebagai uang muka telah terkumpul, bagi para calon
pembeli hunian dapat segera mengajukan permohonan Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
Apa itu KPR? KPR dapat berarti pihak ketiga–setelah penjual dan pembeli–yang
memberikan bantuan berupa kredit untuk keperluan pembelian rumah bagi para
calon pembeli rumah. Nah, BCA merupakan salah satu perusahaan perbankan yang
ada di Indonesia yang memiliki layanan KPR tersebut. Syarat-syarat yang
diajukan serta proses persetujuan untuk KPR BCA ini juga mudah dan cepat.
Dengan demikian, calon pembeli pun dapat sesegera mungkin menempati hunian idamannya
tersebut tanpa terlebih dahulu harus menunggu lebih lama lagi sampai dana yang
dikumpulkan sebelumnya mencukupi seharga hunian tersebut.
Sebenarnya
masih ada lagi keuntungan yang bisa kita peroleh dalam melakukan pembelian
rumah secara kredit. Selain hanya membutuhkan dana awal yang ringan sebagai
uang mukanya saja, lalu hunian tersebut dapat segera kita miliki, keuntungan
lainnya yang dapat kita raih ialah angsuran yang mesti kita bayarkan juga
bersifat fleksibel serta dapat disesuaikan dengan kemampuan kita. Selanjutnya,
masalah keamanan juga lebih terjamin, karena pengelolaan serta pengecekan
legalitas dokumen penting dalam rangka pembelian hunian yang meliputi
sertifikat hunian, izin bangunan, serta dokumen lainnya akan dilakukan oleh
bank penyedia layanan KPR yang ditunjuk. Dan terakhir, bila kita cermat dalam
memilih calon hunian, pembelian hunian dapat sekaligus menjadi ajang investasi
bagi kita. Hal ini terjadi dikarenakan harga properti akan terus meningkat dari
waktu ke waktu. Jadi, bila anda mendapatkan sebuah hunian yang strategis serta
nilainya diprediksi akan terus meningkat, maka sudah barang tentu anda akan
memperoleh keuntungan di waktu mendatang.
Oh
ya, untuk di BCA sendiri, cara pembayaran angsuran KPR ini dapat dilakukan
secara auto debet dari rekening si
pemohon yang bersangkutan di BCA. Kemudahan transaksi ini turut memberikan
nilai plus bagi BCA sebagai penyedia layanan KPR bagi para nasabahnya.
Dan
pada akhirnya, problem saya dalam hal budget
yang mesti dikumpulkan dalam waktu singkat guna mewujudkan dua cita-cita besar
sekaligus–menikah dan memiliki hunian ideal–tuntas sudah berkat solusi yang
ditawarkan oleh BCA. Status baru (menikah), rumah baru.
Namun,
di suatu hari nanti, saya juga ingin meraih impian besar saya yang lain, yakni terbang
menuju masa-masa kebebasan finansial, bersama keluarga kecil saya, serta juga
tentunya BCA. Aamiin..
0 komentar:
Posting Komentar